Tahukah anda bahwa dulu tulungagung adalah kota yang sering di jenguk oleh banjir?
Memang benar koq!
Nama Tulungagung sendiri berasal dari kata Tulung berarti sumber, dan agung berarti besar. Jadi Tulungagung berarti “sumber air besar. Terlebih, dahulu sebangian besar kota Tulungagung adalah rawa- rawa.
Gb.1: Doc.Blog Resmi Pemda Tulungagung
Daerah bekas rawa ini diantaranya Campurdarat, Boyolangu, Pakel, Besuki, Bandung,dan Gondang. Selain itu , dahulu belum di bentuk saluraan air “Lodagung” yang menghubungkan kota Lodaya(Blitar) dan Tulungagung. Sehingga air luapan sungai Brantas langsung menerjang daerah di Tulungagung, bahkan sampai pusat kota.
Banjir ini melanda hampir di seluruh daerah Tulungagung detiap musim penghujan tiba. Bahkan aloon- aloon Tulungagung yang cukup “mungil” juga tak lupur dari banjir. Tak jarang banjir ini hingga mencapai genting rumah warga, dan menyebabakan warga menggungsi. Dahulu, warga bagian barat kota, biasa mengungsi di pabrik gula Mojopanggung, dan daerah yang lebih tingggi lainnya.
Namun, sekarang berubah, Banjir sudah malas untuk menjenguk kota marmer ini. Selain Karena pembuatan saluran Lodagung tadi, juga karena system pengairan di kota ini sudah sangat

0 komentar:
Posting Komentar